Keran shower berfungsi dengan tujuan umum untuk memudahkan aliran air di berbagai kebutuhan kamar mandi, seperti mandi.
Sebelum kita mendalami lebih dalam cara kerja keran shower, kenali dulu komponen dasarnya di bawah ini.
Daftar isi
BeralihBagian Dasar Keran Mandi
Keran shower memiliki beberapa komponen agar dapat berfungsi dengan baik. Setiap bagian berfungsi sesuai dengan tujuannya, terutama pada aliran air dan pengatur suhu.
1. Menangani
Pegangannya memberi Anda akses untuk mengontrol aliran dan suhu air.
Ada banyak jenis pegangan, tetapi keran dengan pegangan tunggal dan pegangan ganda adalah yang paling umum.
Keran satu pegangan biasanya memiliki satu kenop atau tuas atau kenop yang dapat Anda gunakan untuk mengatur aliran dan suhu air.
Di samping itu, keran dua pegangan memiliki kenop atau tuas terpisah untuk pengaturan panas dan dingin serta memberi Anda pengatur suhu yang lebih spesifik.
2. Katup
Katup juga mengontrol keran shower.
Namun berbeda dengan gagangnya, katup terletak di bagian dalam keran.
Katup dan pegangan mengatur aliran air dari saluran suplai hingga ke pancuran.
Katup juga tersedia dalam berbagai jenis, seperti katup penyeimbang tekanan dan katup termostatik.
Jenis katup ini membantu mempertahankan suhu air.
3. Kartrid
Kartrid adalah komponen lain dari keran yang mengontrol aliran air.
Seperti halnya katup, cartridge juga terletak di dalam badan faucet.
Bagian keran ini tidak hanya mengatur pencampuran air panas dan dingin pada shower, tetapi juga mengatur tekanan air.
Selain itu, kartrid dapat memiliki bahan keramik atau jenis kompresi, yang terutama bergantung pada desain faucet.
4. Pancuran
Tempat keluarnya air adalah tempat pancuran Anda berada.
Anda biasanya dapat melihatnya dipasang di dinding atau langit-langit, tergantung pada gaya, tujuan, dan konfigurasi pancuran.
Pancuran modern hadir dalam berbagai desain, termasuk pancuran tetap, genggam, dan pancuran hujan, memungkinkan Anda menyesuaikan pengalaman mandi Anda.
Bagaimana Cara Kerja Keran Mandi?
Keran shower bekerja dengan memutar pegangannya agar air mengalir dari tabung suplai panas dan dingin ke dalam tubuh.
Setelah Anda mengontrol melalui pegangan, air kemudian melewati katup.
Untuk keran dua pegangan, katup dapat memiliki saluran masuk air terpisah (pengaturan panas dan dingin) sedangkan keran satu pegangan memiliki satu saluran masuk.
Setelah air memasuki katup, air mengalir melalui kartrid.
Kartrid mencampur air panas dan dingin untuk mencapai suhu yang Anda inginkan.
Air sekarang mengalir menuju pancuran melalui pipa.
Perlu diketahui juga bahwa desain komponen keran (misalnya katup, kartrid, dan pengalih) dapat bervariasi, bergantung pada faktor berikut:
- Jenis keran shower
- Merek atau produsen keran shower
Meski demikian, prinsip dasar aliran air dan pengatur suhu tetap sama.
Jenis Keran Mandi
Keran shower memiliki berbagai jenis dan fungsi yang disesuaikan dengan kebutuhan, estetika, dan preferensi pengguna.
- Keran shower satu pegangan – dilengkapi tuas atau kenop tunggal yang mengontrol aliran air dan suhu
- Keran shower dua pegangan – memiliki pegangan terpisah untuk mengontrol air panas dan dingin yang menawarkan presisi kontrol suhu yang lebih baik
- Keran pancuran termostatik – memiliki termostat internal yang memungkinkan Anda menentukan suhu air yang diinginkan.